Jambi (ANTARA) - Menghadapi libur panjang lebaran Idul Adha 1446 H gubernur beri imbauan kepada seluruh pengelola tempat wisata di Provinsi Jambi memperketat pengawasan untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan.
"Pengelola wisata selama libur lebaran diimbau memberikan pelayanan terbaik terutama dalam sisi keamanan dan harus diperhatikan jangan sampai terjadi insiden yang tidak diinginkan," kata Gubernur Al Haris di Jambi, Jumat.
Ia mengatakan, imbauan tersebut bukan hanya ditujukan bagi pengelola wisata, namun berlaku bagi pengunjung diharapkan selalu hati-hati jangan sampai mengabaikan keselamatan anggota keluarga saat berada di lokasi.
Tempat wisata selama libur panjang dipastikan mengalami lonjakan kunjungan. Provinsi Jambi memiliki sejumlah objek wisata unggulan yang selalu ramai didatangi wisatawan, seperti Jembatan Gentala Arasy, komplek percandian Muarajambi termasuk wisata alam di wilayah Merangin dan Kerinci yang menjadi kawasan favorit dikunjungi masyarakat Jambi dan luar provinsi.
Lanjut gubernur, sebagai kepala daerah dirinya memiliki kewajiban mengingatkan masyarakat Jambi tetap waspada.
Momentum libur lebaran bagi yang berpergian untuk sekedar mengisi waktu libur atau pulang kampung tetap menjaga keselamatan selama diperjalanan, terutama yang membawa kendaraan pribadi.
Idul Adha merupakan momentum untuk meningkatkan kembali ketaqwaan dan keimanan kepada sang pencipta.
Untuk itu, gubernur meminta kepada seluruh lapisan masyarakat menjauhi sifat bersenang-senang terlalu berlebihan saat berpergian.
"Lebaran Idul Adha lambang ketaqwaan dalam rangka memperkuat keimanan, jauhi sifat bersenang-senang saat berpergian," katanya.